Bertemu
di meja putih berbatu,
Menantimu
setiap detik waktu,
Aku
duduk terus menunggu,
Menanti
sampai engkau disisiku,
Engkau
tiba hatiku bergula,
Dihurung
semut teramat manisnya.
Melihatmu
hatiku tercoret suka,
Bertemumu
aku bisa gila,
Melihat
matamu aku terkesima,
Melihat
senyummu hatiku mekar berbunga.
(perabot
dua satu c kosong tiga, jumaat terakhir februari)
No comments:
Post a Comment